Kamis, 03 Mei 2018

Punya harta Rp 1.813 triliun, ini cara orang terkaya dunia habiskan uang



SEPUTAR LIGACAPSANama Jeff Bezos kini banyak dibicarakan masyarakat setelah mampu meraih peringkat teratas di daftar orang terkaya dunia. Pendiri dan bos dari perusahaan e-commerce Amazon ini memiliki harta hingga mencapai USD 130 miliar atau Rp 1.813 triliun (asumsi kurs Rp 13.947 per USD).
Dengan harta sebanyak itu, Jeff Bezos sukses menggeser Bill Gates sebagai orang terkaya dunia. Dia juga menjadi orang pertama yang mampu memiliki kekayaan lebih dari USD 100 miliar.
Hal menarik lainnya yang patut dibahas mengenai orang terkaya dunia ini yaitu cara mereka menghabiskan atau menggunakan uang. Dengan kesempatan memiliki segalanya, tentu juga bukan perkara mudah untuk memutuskan digunakan seperti apa baiknya harta kekayaan yang dimiliki.
Jeff Bezos, pendiri Amazon sekaligus orang nomor satu terkaya di dunia itu dihadapkan pada persoalan yang sama, yakni bingung untuk menggunakan uangnya secara baik dan bijak. Apalagi mengingat harta kekayaannya yang mencapai USD 130 miliar atau Rp 1.813 triliun (asumsi kurs Rp 13.947 per USD).
Bezos mengakui menggunakan uangnya secara baik merupakan masalah yang ternyata sulit untuk dipecahkan. Misalnya saja, pada 2017, dia memperoleh pendapatan dengan rata-rata per harinya sebesar USD 107 juta atau senilai Rp 1,49 triliun.
"Anda tentu tidak akan menghabiskan uang dengan jumlah tersebut hanya untuk makan malam kedua Anda," kata Bezos, seperti dilansir dari Business Insider, Rabu (3/5).
Pendapatan rata-rata Bezos per hari mencapai 65 kali lipat dari pendapatan rata-rata orang pada umumnya. Dengan melimpahnya harta kekayaan, Bezos menilai investasi merupakan satu-satunya jalan yang tepat untuk menyalurkan harta kekayaannya tersebut. Oleh karena itu, Bezos tercatat menginvestasikan kekayaannya pada perusahaan perjalanan ruang angkasa, yaitu Blue Origin.
"Satu-satunya cara untuk menggunakan uang ini secara baik ialah dengan investasi pada industri bisnis lainnya. Dan saya merasa beruntung untuk bisa melakukan misi tersebut secara baik dengan berinvestasi pada Blue Origin, saya pikir ini akan berguna bagi peradaban di masa mendatang," ujarnya.
b



Tidak ada komentar:

Posting Komentar